Indonesia mengalami lonjakan signifikan dalam jumlah mahasiswa asing yang belajar di perguruan tinggi dalam negeri pada tahun 2025. Data terbaru menunjukkan peningkatan sebesar 30% dibandingkan tahun sebelumnya, mencerminkan daya tarik Indonesia sebagai destinasi pendidikan internasional yang semakin kuat.Universitas Airlangga+1GSL Global+1
Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mencatatkan rekor baru dengan menerima 5.647 pendaftar mahasiswa asing pada batch pertama tahun 2025. Jumlah ini hampir setengah dari total pendaftar tahun sebelumnya yang mencapai 8.456 orang. Wakil Rektor V UMS, Prof. Supriyono, menyatakan bahwa tren ini menunjukkan meningkatnya kepercayaan masyarakat internasional terhadap UMS dan optimis jumlah pendaftar tahun ini dapat menembus angka 10.000 .UMS News+2Suara Merdeka+2menara62.com+2UMS News+1Suara Merdeka+1
President University di Cikarang juga mengalami lonjakan signifikan dalam jumlah mahasiswa asing. Pada tahun 2024, universitas ini menerima mahasiswa asing dari 13 negara, dengan peningkatan lebih dari 80% dibandingkan tahun sebelumnya .GSL GlobalInstitut Teknologi Bandung+4Indo Post Trust+4Koran Jakarta+4
Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) menerima 23 mahasiswa asing pada tahun akademik 2024–2025, meningkat dua kali lipat dari jumlah sebelumnya yang hanya 11 orang. Mahasiswa asing tersebut berasal dari negara-negara seperti Sudan dan Yaman .Berita Universitas Muhammadiyah Makassar+1Antara News+1
Georgetown SFS Asia-Pacific, kampus satelit dari Georgetown University yang berlokasi di Jakarta, juga menambah daftar institusi pendidikan tinggi internasional di Indonesia. Kampus ini dibuka pada Januari 2025 dan menawarkan program Magister Eksekutif dalam Diplomasi dan Hubungan Internasional (EMDIA) .Wikipedia
Peningkatan jumlah mahasiswa asing ini tidak hanya menunjukkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia yang semakin diakui, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian melalui sektor pendidikan. Dengan adanya mahasiswa asing, Indonesia dapat memperoleh devisa dari sektor pendidikan dan memperkuat posisi sebagai hub pendidikan di Asia Tenggara.
Ke depan, Indonesia diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dan memperluas akses bagi mahasiswa internasional, sehingga dapat bersaing dengan negara-negara tujuan studi utama lainnya.
