Pada tahun 2025, industri esports mengalami pergeseran signifikan dalam hal sponsorship. Sektor-sektor non-endemik, khususnya fintech dan kesehatan, kini menjadi pemain utama dalam mendukung tim, turnamen, dan platform esports. Fenomena ini mencerminkan perubahan strategi pemasaran dan penyesuaian terhadap audiens muda yang melek teknologi dan digital-first.
💳 Fintech: Menjangkau Generasi Digital
Perusahaan fintech memanfaatkan popularitas esports untuk menjangkau audiens muda yang aktif secara digital. Contohnya, Mastercard telah menjalin kemitraan jangka panjang dengan Riot Games untuk mendukung turnamen League of Legends dan Valorant, termasuk inisiatif seperti Mastercard Gaming Academy yang bertujuan untuk mengembangkan bakat esports. Selain itu, Revolut menjadi sponsor utama untuk turnamen BLAST Premier Spring Final, menandai langkah pertama perusahaan fintech ini dalam dunia esports .Esports.net+1Vogue Business+1Esports Insider
Perusahaan seperti Airwallex juga menunjukkan dampak positif dari sponsorship mereka. Setelah menjalin kemitraan dengan tim Formula 1 McLaren, Airwallex melaporkan bahwa 70% konsumen kini lebih cenderung menggunakan layanan pembayaran mereka, menunjukkan bahwa asosiasi dengan merek teknologi tinggi dapat meningkatkan kepercayaan dan kesadaran merek .The Australian
🏥 Kesehatan: Membangun Kepercayaan dan Keterlibatan Komunitas
Sektor kesehatan, yang mengutamakan kepercayaan dan keterlibatan komunitas, kini semakin aktif dalam sponsorship esports. Organisasi kesehatan seperti UCLA Health dan Cleveland Clinic telah menjalin kemitraan dengan tim olahraga profesional, menyediakan fasilitas medis dan layanan kesehatan kepada atlet. Langkah ini tidak hanya meningkatkan visibilitas mereka tetapi juga memperkuat citra sebagai penyedia layanan kesehatan yang peduli dan terpercaya .SponsorUnited
Di dunia esports, kemitraan serupa mulai berkembang. Misalnya, Skillz, platform permainan mobile, telah menyelenggarakan turnamen amal untuk mendukung organisasi seperti Susan G. Komen dan American Red Cross, menunjukkan bahwa sektor kesehatan dapat berkolaborasi dengan esports untuk tujuan sosial dan peningkatan kesadaran .Wikipedia
🔮 Dampak dan Prospek Masa Depan
Pergeseran sponsorship ini membuka peluang baru bagi sektor fintech dan kesehatan untuk terlibat dalam dunia esports. Dengan audiens yang muda dan terhubung secara digital, kedua sektor ini dapat memanfaatkan platform esports untuk membangun hubungan yang lebih kuat dengan konsumen dan komunitas.
Namun, perlu diingat bahwa kolaborasi ini harus dilakukan dengan hati-hati. Penting bagi perusahaan untuk memastikan bahwa nilai-nilai mereka sejalan dengan audiens yang mereka tuju dan bahwa kemitraan tersebut memberikan manfaat yang nyata bagi semua pihak yang terlibat.
Secara keseluruhan, tren sponsorship esports yang melibatkan sektor fintech dan kesehatan menunjukkan evolusi dalam strategi pemasaran dan keterlibatan merek. Dengan pendekatan yang tepat, kedua sektor ini dapat memanfaatkan potensi besar yang ditawarkan oleh industri esports untuk pertumbuhan dan penguatan merek mereka.